Wednesday, December 28, 2011

[Contoh 2] Fungsi di Shell Linux

1 comments
Di postingan sebelumnya, saya memang sudah memberikan beberapa contoh fungsi dalam dalam shell linux. Kali saya akan kembali memberikan satu contoh lagi. Namun, lebih lengkap dan bagus tentunya.
 
Yah, codingnya cukup panjang memang. Sebenarnya, coding tersebut terdiri dari beberapa program yang digabung menjadi satu, empat program lebih tepatnya.
Program yang pertama yaitu kalkulator sederhana.
 
Program ini menggunakan case
Program yang kedua adalah program langsung dengan ifconfig
 
Sedangkan yang ketiga adalah program yang juga menggunakan case. Intinya sama dengan program yang pertama.
 
Dan program terakhir adalah program membuka file mengggunakan aplikasi yang ada pada computer. Kali ini menggunakan dengan  firefox
 
Berikut adalah program induk dalam coding tersebut
Continue reading →

[Contoh] Fungsi di Shell Linux

1 comments

Function yang selama ini kita kenal di pemograman lain seperti pascal dan kawan-kawannya. Ternyata, pemograman shell dilinux juga mempunyai function tersebut.
Berikut adalah beberapa contoh pemograman berbasis shell linux yang menggunakan function.
-          Menjalankan dua program sekaligus menggunakan Thread

-          Kalkulator sederhana
a
-          Menghapus file .php
Continue reading →
Saturday, December 17, 2011

Rujak dan Karaoke

4 comments
Rujak dan karaoke, dua kata yang tak mempunyai hubungan sama sekali. Namun, hal itu tak berlaku bila anda berjalan-jalan ke Madura, khususnya daerah Pamekasan dan mencicipi salah satu makanan khas daerah sana. Yah, salah satu jajanan yang ada di sana cukup terkenal dengan nama anehnya, Rujak Karaoke. Memang nama yang cukup unik untuk sebuah jajanan yang menjadi warisan ini.

Tak ada yang mengetahui sejak kapan rujak satu ini menyandang nama Rujak Karaoke. Namun yang pasti, julukan ini muncul karena cara memakannya yang berbeda dengan cara memakan rujak seperti lazimnya. Jika rujak yang selama ini kita makan dengan menggunakan sendok, maka Rujak Karaoke (ketimun) ini kita makan langsung begitu saja, sehingga sepintas terlihat seperti orang yang sedang berkaraoke.

Memang hanya cara memakannya saja yang membuat makanan ini mempunyai nama yang unik seperti itu. Dari segi bahan pembuatan, rujak karaoke ini tak ada bedanya dengan rujak pada umumnya, seperti petis, cabe, garam, dan penyedap rasa. Hanya saja, kita harus memilih ketimun yang mempunyai daging agak tebal.

Proses pembuatannyapun tidak tergolong sulit. Cukup dengan mengulek (mencampur) isi ketimun tersebut dengan bumbu, kemudian kita masukkan kembali isi ketimun yang sudah tercampur dengan bumbu tadi. Dalam proses mengeluarkan isi ketimun ini perlu hati-hati agar ketimun tidak pecah/bocor sehingga tidak bisa diisi kembali. Oleh karena itu, proses pengupasan ketimun harus dilakukan setelah isi ketimun dikeluarkan.

Jajanan yang mempunyai nama asli rujak curek ini mulai jarang ditemukan. Namun, di daerah saya tinggal, Pamekasan, masih bisa ditemukan rujak karaoke ini walaupun hanya sedikit. Biasanya, di saat Bulan Puasa penjual rujak karaoke ini akan bertambah banyak dibandingkan bulan-bulan biasanya karena selepas tarawih anak-anak kecil pasti akan berlalu-lalang untuk menyantap jajanan ini

Untuk harga, tentu saja tidak perlu menyeluarkan uang banyak. Cukup dengan uang 2000, kita sudah bisa menikmati pedasnya rujak dengan bonus berkaraoke ria. :D


Continue reading →
Friday, December 16, 2011

[Contoh] Morphing 2D

0 comments
Sebelum ini, saya sudah sempat memposting tentang masalah Morphing. Iya, proses perubahan bentuk yang terjadi pada suatu benda. Di postingan tersebut sepertinya saya juga telah memberikan contoh morphing pada benda 2 dimensi yang menggunakan Macromedia Flash. Menggunakan software berbasis GUI seperti Macromedia Flash akan sangat begitu mudah, yah, hanya tinggal klik-klik saja.

Nah, postingan kali ini saya akan memberikan contoh morphing 2D menggunakan Open GL/Visual C++. Awalnya saya sendiri tak bisa membuatnya, hingga akhirnya mendapat pencerahan ketika saya melakukan kerja kelompok [tak bisa dibilang begitu juga sih sebenarnya (yay)]. Konsepnya menggunakan rumus persamaan garis seperti materi pada postingan tersebut.

Jadi, inilah contoh yang saya maksud.

#include <stdafx.h>
#include <stdlib.h>
#include <windows.h>
#include <glut.h>
int a=0,b=0,c=0,d=0;
int rumus1(int x1,int x2,int y1,int y2,int x){
int y=(x*(y2-y1)+x2*y1-x1*y2)/(x2-x1);
return y;
}
void tampilkan(){
glClear (GL_COLOR_BUFFER_BIT | GL_DEPTH_BUFFER_BIT);
glClearColor(0,0,0,0);
glLoadIdentity();
glBegin(GL_QUADS);
glVertex2d(2+a,rumus1(2,3,4,6,2+a));
glVertex2d(6+b,rumus1(6,10,4,14,6+b));
glVertex2d(6+c,1);
glVertex2d(2,1+d);
glEnd();
glFlush();
Sleep(600);
if(1+a<3){
a++;
}
if(5+b<10){
b++;
}
if (6+c<15){
c++ ;
}
if(1+d<2){
d++;
}
}
void init (void)
{
glMatrixMode(GL_PROJECTION);
gluOrtho2D(0,20,0,20);
glMatrixMode(GL_MODELVIEW);
glLoadIdentity();
}
int main(int argc, char** argv)
{
    glutInit(&argc, argv);
glutInitDisplayMode (GLUT_SINGLE | GLUT_RGB);
glutInitWindowSize (250,250); //Ukuran window
glutCreateWindow ("2d");
glutDisplayFunc(tampilkan);
init ();
glutIdleFunc(tampilkan);
glutMainLoop();
return 0;
}

Hasil Running :




Continue reading →

Final Destination [5]

0 comments
Okelah, sebelum mengetik lebih jauh, selamat pagi semua,..! (wave)

Yap, sepertinya ini akan menjadi postingan pertama saya yang akan bertema beda dengan postingan sebelumnya. Entahlah, mungkin karena bosan sehingga saya rela membuat postingan seperti ini. Mungkin saja ini yang dinamakan semangat menulis. *plak*

Dan yah, kali inipun tak ada kaitannya dengan tugas-tugas kuliah yang mengharuskan saya memposting dengan detlen [kau pasti mengerti…] yang sudah ditentukan. Ya, kali ini postingan saya masih tentang hiburan. Tentu saja bukan anime. Walaupun saya suka sekali dengan anime/manga, blog ini bukan blog khusus untuk memposting kategori tersebut. (yay)


Bagi yang suka dan doyan menonton movie, thriller khususnya. Pastilah [sok yakin banget] tahu apa itu Final Destination. Benar, movie thriller paling keren selama ini, menurut saya sih. Movie ini menceritakan tentang serangkaian cara kematian seseorang yang selamat dari kemarian sebelumnya [bingung? Yah, saya memang tidak pandai merangkai kata-kata :p]. Intinya, di awal cerita akan ada sesorang yang bisa melihat masa depan [de javu] dimana semua orang akan meninggal karena suatu kecelekaan tak terduga. Nah, mereka yang selamat dari kecelakaan tersebut pasti akan dihantui oleh kematian sampai semuanya tak tersisa.

Movie pertama [Final Destination 1] diluncurkan pertama kali pada tahun 2000. Memang sudah agak jadul. Eh, sebenarnya tidak juga karena movie yang terakhir [Final Destination 5] baru rilis di bioskop pada tahun ini di bulan September kemaren . Memang agak telat juga sih *plaklagi*

Movie terakhir ini ternyata mengambil setting 8 bulan sebelum kecelakaan penerbangan 180. Ya, setting movie dimana Nicholas D’Agosto sebagai pemeran utama ini terjadi sebelum Movie pertama. Kecelakaan yang dilihat oleh Sam Lawton,  peran Nicholas D’Agosto dalam movie ini adalah runtuhnya jembatan gantung yang dilewati oleh bus liburannya.

Penasaran? Nonton aja sendiri :p
Continue reading →
Thursday, December 15, 2011

Membuat Mug Menggunakan Blender

0 comments
Blender adalah aplikasi perangkat lunak yang bersifat opensource untuk membuat gambar atau grafis 3Dimensi. Blender muncul pada tahun 1995. Pada tahun 2001 perusahaan yang lebih kecil NaN meluncurkan software komersial pertamanya yaitu Blender Publisher. Sayangnya penjualan software Blender Publisher sangat rendah sehingga pengembangan blender pun berhenti.

Pada tahun 2002 Ton Roosendaal mendirikan organisasi non profit yang bernama Blender Foundation yang bertujuan untuk mempromosikan dan mengembangkan Blender sebagai proyek open source. Akhirnya blender dirilis ulang dibawah syarat – syarat GNU General Public License dan terus berlanjut hingga saat ini.

Dan yah, kesempatan sekarang saya akan memposting cara membuat mug dengan menggunakan software tersebut. Blender 2.60, lebih tepatnya. Okelah, biar tak terlalu panjang, langsung saja ke intinya,..! (yay)

1.      Buka Blender dan hapus kubus
2.      Buat silinder dengan menggunakan menu add >> mesh >> cylinder. Ganti vertices menjadi 17. Ini berguna untuk mentukan jumlah segment pada lingkaran
4.      Masuk ke edit mode dengan menekan tab pada  keyboard atau dengan memilih menu  di bagian bawah sebelah kiri. Kemudian hapus bagian sisi atas Klik kanan pada bagian atas, tekan x pada keyboard kemudian pilih vertices

 

6.      Selanjutnya pertebal semua sisi silider. Masuk menu Object Modifier, tekan add modifier dan pilih option solidify. Beri nilai pada thickness, disini bagian tersebut kita beri nilai 0.2

8.      Tekan ctrl + r. Ini bermaksud untuk menambahkan segment secara horizontal. Scroll mouse untuk menambahkankan jumlah segment.


9.      Ubah kedalam face select modeKlik kanan dua bua face untuk membuat pegangan pada mug. Kemudian tekan e pada keyboard lalu tarik sesuai ukuran.


11.  Selanjutnya adalah menggabungkan ujung kedua sisi bagian tersebut. Klik kanan pada face bagian ujung tersebut tekan r, x, 45 [untuk membuat face miring 45o untuk terhadap sumbu x]. Lakukan hal yang sama untuk bagian yang sebelah bawah. r, x, -45.

 Masuk ke edge select mode.  Klik kanan pada bagian ujung tekan x kemudian pilih faces


Se  Selanjutnya adalah tahap menghubungkan kedua edge atas dan bawah. Klik kanan salah satu edge atas, shif klik kanan pada bagian edge pasangannya di  bagian bawah di sisi yang sama. Kemudian tekan f. Maka, sebuah face akan muncul. Lakukan pada semua sisi face sehingga semuanya terhubung.

16.  Keluar dari edit mode dengan menekan tab atau dengan menu seperti di urutan 4. Klik Smooth di menu sebelah kiri.

18.  Kemudian tambahkan subdivision surface. Ini akan membuat objek tersebut lebih halus. Selanjutnya beri nilai pada bagian view dan render. Di sini kita objek diberi nilai masing masing 4 dan 2



19.  Apabila masih kurang rapi, kita bisa memperbaiki dengan masuk edit mode, ctrl r kemudian bisa kita geser edge tersebut sesuai keinginan kita.



20.  Tahap terakhir adalah mewarnai objek. Pilih menu material di bagian kanan, pilih warna pada bagian diffuse.


21.  Oke, mug kita sudah jadi.

Source :


Continue reading →
Wednesday, December 14, 2011

Coding sederhana di Shell Linux [Part 2]

0 comments
Oke, beberapa waktu lalu saya pernah memposting  hal semacam ini di sana. Yah, kali ini tak jauh beda dengan hal itu, masih berkeliling tentang pemrograman sederhada di shell linux.
Yang pertama adalah tentang pembuatan program pencarian luas lingkaran dan luas segitiga dalam satu program.
Continue reading →
Thursday, December 8, 2011

Apa itu Morphing?

0 comments
Sepertinya saya semakin sering saja mengaupdate postingan blog ini. Yah, mau bagaimana lagi, sudah tuntutan tugas kok *plak*

Oke, postingan saya kali ini tentang Morphing, ya, sekarang sudah tak ada kaitannya lagi dengan postingan sebelum ini.

Efek morphing adalah efek perubahan secara perlahan-lahan suatu objek menjadi objek lain. Dua tahap proses yang umumnya terjadi di balik morphing adalah warping dan cross dissolve. Warping merupakan langkah pertama dari proses morphing.
Continue reading →
Wednesday, December 7, 2011

Coding sederhana di Shell Linux

0 comments
Post berikut masih berhubungan dengan postingan sebelumnya. Ya, postingan kali ini masih merupakan contoh program di shell linux.
Berikut beberrapa contoh program sederhana dengan menggunakan shell linux.
Continue reading →